Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Bank Muamalat (Dok Pinterest)
Bank Muamalat (Dok Pinterest)

Intinya sih...

  • Pembiayaan emas Bank Muamalat mencapai Rp348 miliar di semester pertama 2025, tumbuh 148% dari kuartal satu.

  • Bank Muamalat melakukan penyesuaian layanan digital untuk tetap kompetitif dan relevan, menarik minat generasi muda.

  • Kerja sama dengan pemasok emas fisik dan inovasi paket bundling pembiayaan emas dengan pembiayaan perjalanan haji plus dilakukan untuk memperluas penyaluran pembiayaan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan pembiayaan emas melalui solusi emas hijrah mencapai Rp348 miliar sepanjang semester pertama tahun ini. Jika dibandingkan dengan kuartal pertama 2025, nilai tersebut tumbuh signifikan sebesar 148 persen dari sebelumnya Rp140,7 miliar, seiring dengan terus meningkatnya minat masyarakat terhadap kepemilikan emas.

Head of Retail Financing Bank Muamalat, Agus Andipratama Amir, mengatakan pembiayaan emas terhadap outstanding pembiayaan konsumer baru mencapai 10 persen per Juni 2025. "Namun, komposisi booking dari total pencairan pembiayaan konsumer sudah sebesar 50 persen secara year to date," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima Fortune Indonesia, Selasa (12/8).

Oleh karenanya, perseroan terus melakukan penyesuaian diri dalam aspek layanan digital agar tetap kompetitif dan relevan.

Digitalisasi menjadi salah satu faktor kunci yang mampu menarik minat nasabah, khususnya generasi muda, yang melihat emas sebagai aset likuid sekaligus instrumen diversifikasi investasi.

Tidak hanya gencar lewat online, pionir bank syariah ini juga melakukan penambahan kerja sama dengan pemasok emas fisik yakni dengan Galeri 24 dan PT Pos Indonesia guna memperluas penyaluran pembiayaan. Perseroan juga berinovasi melalui paket bundling pembiayaan emas dengan pembiayaan perjalanan haji plus.

Dengan kinerja tengah tahun yang positif, Agus optimistis terhadap pembiayan emas akan berlangsung hingga akhir tahu. Bank Muamalat sendiri membidik penyaluran pembiiayaan emas melampaui Rp500 miliar.

"Income dari pembiayaan emas juga terbilang bagus untuk mendukung pendapatan Bank Muamalat," ujar Agus.

Bank Muamalat menawarkan fasilitas pembiayaan kepemilikan logam mulia emas dengan skema syariah, yang memungkinkan nasabah memperoleh emas batangan sebagai instrumen investasi jangka panjang dengan margin kompetitif.

Editorial Team

EditorEkarina .