Jakarta,FORTUNE- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) terus berupaya memenuhi Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM). Salah satu caranya, membantu UMKM mendapat mengakses pembiayaan.
Direktur Retail Banking BNI Putrama Wahju Setyawan mengatakan perseroan menargetkan RPIM mencapai 28,8 persen pada 2023. Adapun realisasinya hingga pertengahan tahun ini mencapai 28,05 persen dengan total kredit ke sektor UMKM sebesar Rp123 triliun.
"BNI terus berinovasi melalui produk maupun program untuk dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM Indonesia,” kata Putrama melalui keterangan resmi di Jakarta, Rabu (14/6).