Jakarta, FORTUNE – Centre for Economic and Business Research (CEBR) memperkirakan perekonomian Indonesia akan masuk dalam peringkat 10 besar dunia. Lembaga konsultan ekonomi asal Inggris tersebut menyebutkan Indonesia memiliki sejumlah keuntungan ekonomi demi mengungguli sejumlah negara maju utama.
Dalam riset bertajuk World Economic League Table 2022, ekonomi Indonesia saat ini berada di peringkat 16 dari 191 negara di dunia. CEBR pun memperkirakan perekonomian Indonesia pada 2026 akan naik kelas dengan masuk 15 besar dunia.
Lalu, pada 2036, ekonomi Indonesia akan duduk di lis 8 besar di dunia. Jika ramalan tersebut benar, maka Indonesia akan mengungguli sejumlah negara seperti Brasil, Rusia, Kanada, dan Korea Selatan.
“Perekonomian Indonesia telah menikmati tingkat pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) yang kuat sejak mengatasi krisis keuangan pada 1990-an,” demikian hasil analisis riset tersebut mengenai Indonesia, seperti dikutip pada Senin (27/12).
Dalam riset sama, Tiongkok diperkirakan akan menjadi jawara perekonomian dunia pada 2036, diikuti Amerika Serikat, India, Jerman, dan Jepang.
Menurut lembaga sama, nilai perekonomian dunia pada 2022 diperkirakan akan mencapai US$100 triliun atau sekitar Rp1.425 kuadriliun (asumsi kurs Rp14.250), pertama kali dalam sejarah. Namun, CEBR menulis bahwa perekonomian diperkirakan masih tertantang sejumlah perkara, yakni dampak pandemi COVID-19, gangguan pasokan, dan inflasi.
Lalu, apa saja sejumlah keunggulan ekonomi RI yang akan membuatnya naik kelas? Berikut disarikan dari analisis CEBR.