Bank Sampoerna Genjot Pengguna Mobile Banking Melalui Festival

Jakarta, FORTUNE - PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) terus menggenjot pengguna Sampoerna Mobile Banking melalui rangkaian Sampoerna Fest 2024. 

Direktur Keuangan dan Perencanaan Bisnis Bank Sampoerna, Henky Suryaputra menyatakan, pihaknya terus meningkatkan inovasi dalam mobile banking miliknya. Bahkan, pihaknya optimis dapat meningkatkan sekitar seribu pengguna baru seperti yang telah terealisasi pada pagelaran tahun-tahun sebelumnya. 

"Pengguna sekitar 200 hingga 300 ribu pengguna saat ini. Sudah pasti kita terus membangun fitur fitur baru dan tidak tinggal diam," kata Hengky saat ditemui di Jakarta, Jumat (15/3). 

Selain itu, pagelaran itu juga bertujuan mendorong literasi keuangan di tengah masyarakat untuk mencapai financial goals. Dengan konsep edutainment, Sampoerna Fest menjadi pesta literasi, karena selain mendapatkan edukasi terkait pengelolaan keuangan yang bijak, masyarakat juga sekaligus diajak menikmati ragam hiburan yang akan dihadirkan. 

Dalam Sampoerna Fest, ajakan untuk mencapai financial goals tersebut dilakukan melalui kolaborasi bersama mitra eksternal, serta kerja sama dengan sejumlah milenial dan Gen Z sebagai Savings Agent. 

Adapun Savings Agent menjadi unsur kebaruan dari rangkaian Sampoerna Fest, karena milenial dan Gen Z akan menjadi perpanjangan tangan Bank Sampoerna dalam mensosialisasikan pentingnya memiliki literasi keuangan bagi orang-orang terdekat maupun pengunjung. Kehadiran mereka akan membantu pengunjung yang hadir untuk memiliki perencanaan keuangan sesuai dengan tujuan yang diinginkan. 

“Dengan menggandeng milenial dan Gen Z yang familiar dengan literasi keuangan, terutama melalui layanan keuangan digital, kami berharap masyarakat dapat memiliki perencanaan keuangan yang bijak untuk setiap kebutuhan sekaligus menikmati hiburan yang disajikan,” ujar dia. 

Sebagai informasi, Sampoerna Fest akan digelar dalam format roadshow setiap tiga bulan sekali di kota-kota besar di Indonesia. Roadshow tersebut akan dimulai dari Kota Surabaya pada 25 Mei 2024, menyusul Pontianak pada Juli 2024, Semarang pada Oktober 2024, dan Sorong pada Januari 2025.