Bank UOB Sediakan Layanan Paylater Pembelian Tiket Garuda Indonesia
Paylater tiket Garuda bisa digunakan mulai Juni 2022.
Jakarta, FORTUNE - PT Bank UOB Indonesia (Bank UOB Indonesia) terus memperluas layanan kredit digital melalui aplikasi TMRW by UOB dengan berkerja sama dengan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA).
Dengan nota kesepakatan (MoU) tersebut, TMRW Pay menjadi mitra resmi layanan kredit instant atau paylater pembelian tiket pesawat Garuda Indonesia di sejumlah e-commerce.
"Hadirnya TMRW Pay, sebagai fasilitas pinjaman e-commerce, ditujukan untuk memberikan fleksibilitas yang lebih tinggi kepada konsumen Indonesia dalam mengatur pengeluaran mereka," kata Presiden Direktur UOB Indonesia, Hendra Gunawan, melalui keterangan resmi di Jakarta (11/5).
Paylater tiket Garuda bisa digunakan mulai Juni 2022
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebut fasilitas TMRW Pay dapat dimanfaatkan oleh pengguna jasa mulai Juni 2022.
Irfan juga mengakatan, kolaborasi bersama UOB dapat memberikan nilai tambah bagi para pengguna jasa barupa alternatif metode pembayaran. Serta juga dapat mendorong minat dan confident masyarakat untuk kembali melakukan perjalanan.
"Dapat mendorong minat dan confident masyarakat untuk kembali melakukan perjalanan menggunakan transportasi umum khususnya pesawat udara sebagai bagian dalam upaya akselerasi pemulihan ekonomi nasional, utamanya melalui sektor pariwisata," kata Irfan.
Hadirkan bunga 0%
Executive Director, Head of Digital UOB Indonesia Fajar Septandri Maharjaya menjelaskan, TMRW Pay memberikan opsi metode pembayaran yang ingin membeli tiket penerbangan.
Dengan persetujuan instan kurang dari 10 menit, konsumen sudah bisa mendapatkan fasilitas layanan pembayaran ditunda (deferred payment) hingga 90 hari dengan bunga 0 persen.
"Kami juga menawarkan promo spesial berupa gratis cicilan terakhir hingga Rp300.000 untuk pembelian pertama setelah mengunduh aplikasi TMRW," kata Fajar.
Tren paylater di Indonesia diprediksi terus meningkat
Dalam laporan bertajuk How Southeast Asia Buys and Pays: Driving New Business Value for Merchants November 2021, pengguna layanan dompet digital di Indonesia diprediksi akan bertambah mencapai bahkan 132,5 juta orang tiga tahun mendatang.
Dalam laporan tersebut juga memperkirakan pasar Indonesia bakal mengalami lonjakan transaksi buy now pay later (BNPL) untuk e-commerce bahkan sebanyak 8,7 kali lipat, dan menjadikannya pasar terbesar di Asia Tenggara pada 2025.