Jakarta, FORTUNE - Masyarakat Indonesia memiliki aspirasi yang kuat untuk membeli asuransi agar melindungi diri, namun terdapat sejumlah kendala hingga kesenjangan ekonomi dalam pembelian produk asuransi.
Berdasarkan DBS-Manulife Future Ready Survey 2022 yang dilakukan oleh DBS Treasures dari PT Bank DBS Indonesia (DBS Indonesia) dan PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia), sebanyak 61 persen responden ingin memiliki asuransi untuk melindungi mereka di hari tua, namun banyak yang belum mengambil langkah persiapan sedari dini.
“Berdasarkan survei DBS-Manulife Future Ready Survey 2022, sangatlah jelas terlihat keinginan yang kuat untuk memiliki proteksi yang lebih baik, namun ada kesenjangan dalam perilaku atas keinginan tersebut,” jelas Chief Bancassurance Officer Manulife Indonesia, Amy Gochuico melalui keterangan resmi di Jakarta, Selasa (18/10).