Jakarta, FORTUNE - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan industri perbankan Indonesia selama lima tahun terakhir menunjukkan pertumbuhan yang positif.
Kinerja positif perbankan tecermin dari tumbuhnya aset, kredit, dana pihak ketiga (DPK) serta permodalan (Capital Adequacy Ratio/CAR) yang meningkat. Selain itu, rasio non--performing loan/NPL juga masih stabil.
"Walau pandemi Covid-19 sempat menekan aktivitas ekonomi negara, perbankan Indonesia masih tangguh menopang pemulihan ekonomi nasional," tulis OJK melalui keterangan resmi di Jakarta, Senin (4/7).
Aset perbankan nasional naik 37,8 persen dalam lima tahun terakhir. Pada 2017, aset bank mencapai Rp7.387,1 triliun dan menjadi Rp10.180 triliun pada Mei 2022.