Jakarta, FORTUNE - Transaksi digital banking seakan telah menjadi bagian dalam keseharian masyarakat. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) bahkan mencatat nilai transaksi digital sebesar Rp1,1 kuadriliun atau meningkat 26,2 persen secara year on year (yoy) pada kuartal III-2024. Nilai itu berasal dari volume transaksi yang mencapai 1,04 miliar transaksi atau naik 40,9 persen.
Untuk itu, Direktur Network and Services BNI, Ronny Venir menegaskan bahwa pihaknya terus memperkuat sistem perlindungan data pribadi nasabah secara internal maupun sosialisasi kepada masyarakat luas terkait kejahatan siber.
“Perubahan perilaku masyarakat yang saat ini serba digital menjadi tantangan tersendiri dalam memerangi berbagai modus kejahatan berkedok penipuan yang sering kali terjadi,” kata Direktur Network and Services BNI Ronny Venir dalam siaran pers yang dikutip Jumat (8/11).