Jakarta, FORTUNE - PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berhasil membukukan laba senilai Rp44,21 triliun pada kuartal III-2023. Perolehan laba tersebut tumbuh 12,47 persen secara year on year (yoy).
Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa kontributor utama penopang kinerja positif BRI tersebut ialah proporsi fee-based income (FBI) yang porsinya terus meningkat terhadap keseluruhan pendapatan BRI.
"Fee-based income BRI Group juga tercatat tumbuh 12,19 persen (yoy) menjadi senilai Rp15,56 triliun," kata Sunarso pada pemaparan Kinerja Keuangan BRI Triwulan III 2023 di Jakarta, Rabu (25/10).
Pencapaian FBI BRI tersebut sejalan dengan volume transaksi Super Apps BRImo yang tumbuh sebesar 66,87 persen yoy atau mencapai Rp2.984 triliun dan jumlah pengguna yang mencapai 29,8 juta user.
Disamping itu, pertumbuhan fee-based income BRI juga didorong meningkatnya bisnis AgenBRILink, yaitu agen layanan bank dengan model bisnis sharing economy bersama masyarakat, yang jumlahnya telah mencapai lebih dari 698 ribu agen dengan total nilai transaksi yang meningkat 20,77 persen menjadi sebesar Rp1.163 triliun.