AXA Mandiri meluncurkan Asuransi Perlindungan Amanah Syariah, Selasa (19/3).
Sebagai wujud komitmen Perusahaan kepada nasabah, AXA Mandiri juga membayarkan total klaim bruto sebesar Rp 10,11 triliun di tahun 2023 serta melindungi lebih dari 3,8 juta tertanggung di seluruh Indonesia. Ia menyebut, pencapaian ini mengukuhkan posisi AXA Mandiri sebagai perusahaan nomor satu di pangsa pasar Bancassurance.
Di sisi lain, total Aset Perusahaan sampai dengan Desember 2023 tercatat mencapai Rp 41,11 triliun dari Rp 40,15 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya yang didukung oleh pertumbuhan bisnis serta strategi penempatan investasi yg prudent. Risk Based Capital (RBC) juga terus terjaga dan mencapai 519.24 persen, meningkat dari 477.58 persen pada tahun 2022. Hal ini mencerminkan kekuatan kesehatan keuangan AXA Mandiri untuk dapat terus memberikan proteksi asuransi jiwa bagi nasabah.
“Kami pastikan pertumbuhan bisnis ini diiringi dengan pemberian nilai tambah bagi berbagai pemangku kepentingan.. Oleh karena itu, kami terus meningkatkan kegiatan literasi keuangan untuk segmen masyarakat yang membutuhkan dan memastikan kegiatan operasional kami memberikan dampak positif kepada masyarakat dan lingkungan sekitar,” tambah Handojo.
Baru-baru ini, AXA Mandiri meluncurkan beberapa rangkaian produk asuransi untuk memenuhi kebutuhan di sejumlah segmen masyarakat. Pada akhir Maret lalu, AXA Mandiri menghadirkan Asuransi Perlindungan Amanah Syariah yang memberikan manfaat perlindungan saat peserta masih hidup sampai dengan akhir masa asuransi berdasarkan prinsip syariah.