Upaya Bank Jago Antisipasi Ancaman dari Kredit Digital

Intinya sih...
Kredit digital harus digunakan dengan bijak dan produktif untuk mencegah ancaman keuangan di masyarakat.
Bank Jago melakukan edukasi keuangan melalui media sosial dan memprioritaskan manajemen risiko, likuiditas, dan regulasi.
Perusahaan meraih laba bersih Rp129 miliar atau naik 78 persen (YoY) pada akhir 2024 dengan rasio kredit bermasalah sangat rendah pada 0,2 persen.
Jakarta, FORTUNE - Pada era serba digital ini, layanan keuangan digital tumbuh pesat dan menawarkan kemudahan serta kecepatan dalam bertransaksi. Namun, di balik kemudahan tersebut, tersimpan potensi risiko yang perlu diwaspadai, terutama dalam hal kredit digital.
PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC), melalui Head of Retail Banking Business Bank Jago, Nicholas Tan, mengingatkan bahwa kredit digital, jika tidak dikelola dengan bijak, dapat menjadi ancaman serius bagi kesehatan finansial masyarakat.