Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Ilustrasi Utang/William Poter

Jakarta, FORTUNE - Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada Januari 2023 mencapai US$404,9 miliar atau mengalami kontraksi 1,9 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu (year on year/yoy). Posisi untuk akhir Januari juga melanjutkan kontraksi pada bulan sebelumnya yang sebesar 4,1 persen (yoy). 

Bank Indonesia (BI) mencatat kontraksi utang luar negeri Indonesia bersumber dari pemerintah dan sektor swasta. Penyebabnya antara lain pelemahan mata uang dolar AS terhadap mayoritas mata uang global, termasuk rupiah.

Menurut BI, struktur ULN Indonesia tetap sehat didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya.

ULN Indonesia pada Januari 2023 juga tetap terkendali, tecermin dari rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang tetap terjaga pada kisaran 30,3 persen, sedikit meningkat ketimbang rasio bulan sebelumnya yang mencapai 30,1 persen. 

Editorial Team

Tonton lebih seru di