Jakarta, FORTUNE - Batavia Madrigal Singers (BMS) menyiapkan suguhan spesial yang akan ditampilkan dalam ajang World Symposium on Choral Music (WSCM) 2023 di Istanbul, Turki, pada 26-27 April mendatang. Keberangkatan choir yang dikonduktori Avip Priatna ini menandai kembalinya wakil Indonesia setelah absen 18 tahun.
WSCM adalah acara bergengsi dalam dunia paduan suara Internasional dan juga merupakan simposium paduan suara pertama di dunia yang diadakan 3 tahun sekali oleh International Federation for Choral Music (IFCM). Tema dari WSCM tahun ini adalah “Changing Horizon” yang diharapkan dapat memperkenalkan sebanyak mungkin tradisi bernyanyi dari seluruh dunia.
BMS terpilih setelah bersaing dengan 72 paduan suara dari seluruh negara di dunia yang mengajukan proposal. Ada 11 negara yang akan tampil di WSCM 2023. Salah satunya adalah Batavia Madrigal Singers dari Indonesia.
Avip juga menjelaskan, sebelumnya WSCM hendak digelar di New Zealand pada 2020 silam. Namun, harus dibatalkan karena pandemi Covid-19. Kala itu BMS juga lolos seleksi, tapi acara tersebut dibatalkan.
"Tiga tahun yang lalu harusnya tampil di New Zealand, tapi acaranya dibatalkan karena pandemi, karena acara ini tiga tahun sekali baru diadakan lagi di 2023 ini. Kebetulan Turki mengajukan diri sebagai tuan rumah," ujarnya.