Jakarta, FORTUNE - Berluti kembali membuka butik Plaza Indonesia dengan wajah baru pada 29 Oktober 2025. Setelah hampir satu dekade hadir di Jakarta sejak 2016, rumah mode pria asal Paris yang berada di bawah naungan LVMH ini melakukan grand re-opening pada 2025 dengan membawa satu terobosan penting: koleksi ready-to-wear untuk pertama kalinya di Jakarta.
Butik seluas hampir 120 meter persegi itu kini menghadirkan pengalaman Berluti yang lengkap, mulai dari sepatu dan leather goods, hingga pakaian siap pakai. Eksterior butik dibalut fasad keramik dengan siluet ikon sepatu Berluti, menegaskan DNA artisan dan sofistikasi yang menjadi ciri khas brand.
“Kami sangat bersemangat karena kami memiliki kategori produk baru, ready to wear yang kini tersedia di sini,” ujar Shannon Hartono, Executive Vice President Time International, selaku distributor Berluti di Indonesia. “Semoga kami bisa menambah lebih banyak pilihan bagi pelanggan yang juga menyukai ready to wear.”
Saat ditanya apakah akan ada ekspansi butik di Indonesia dalam waktu dekat, Shannon menjawab lugas: “Untuk saat ini, fokus, konsentrasi di sini dulu.”
Di dalam butik, koleksi ready to wear tampil sebagai bintang baru. Berluti membawa kurasi pakaian musim gugur-musim dingin., Forestière jacket, leather jacket, travel bag, serta koleksi signature lainnya.
Tidak hanya pakaian, butik baru ini juga menghadirkan patina bar dan dinding khusus yang menampilkan sepatu ikonik Alessandro—ikon sepatu one-cut dari Berluti.
Lapisan patina menjadi bahasa estetika Berluti. “Patina khas kami, sebuah keindahan yang halus,” demikian tertulis dalam deskripsi resminya—bukan sekadar warna, melainkan perjalanan waktu.
Selain itu, Berluti menyediakan layanan tattoo on leather, sebuah personalisasi unik menggunakan tinta khusus dan alat yang sama seperti tattoo manusia. Tatto bisa dibuat hingga tiga inisial huruf.
Bagi yang ingin membuat desain khusus, Berluti membuka layanan bespoke untuk pakaian siap pakai. Meski proses pengerjaan masih dilakukan di Paris, butik Jakarta menerima permintaan. "Prosesnya bisa sampai enam bulan dan dilakukan semuanya di Paris, tapi pemesanan bisa dilakukan di Jakarta," katanya.
