Salah satu resor Club Med (dok. Club Med)
Lanskap pariwisata Indonesia yang dinamis menjadikan negara ini sebagai pilar utama dalam pertumbuhan regional Club Med. Pada tahun 2024, Club Med Indonesia mencatat pertumbuhan sebesar 8,4 persen dibanding tahun sebelumnya, dengan resor di Bali dan Bintan tetap menjadi destinasi dengan performa terbaik di kawasan ESAP.
“Wisatawan Indonesia kini semakin mencari pengalaman liburan yang imersif, berorientasi keluarga, dan berfokus pada kesejahteraan. Indonesia bukan hanya pasar domestik yang berkembang pesat, tetapi juga pusat bagi wisatawan outbound yang mencari petualangan dan liburan bermakna. Kehadiran Club Med di sini mencerminkan keyakinan kami terhadap potensi jangka panjang pariwisata Indonesia,” jelas Country Director Club Med untuk Thailand, Indonesia, India & New Markets, Bruno Courbet pada keterangannya, (9/10).
Dijadwalkan beroperasi pada tahun 2028, Club Med Manado akan menjadi resor ketiga Club Med di Indonesia, dikembangkan bersama PT Grahatama Kreasibaru (Paradise Indonesia). Resor ini menggabungkan kemewahan, petualangan, dan gaya hidup berwawasan lingkungan, dengan 250 kamar yang menghadap langsung ke Laut Maluku, serta area Exclusive Collection Space untuk layanan personal kelas premium.
Proyek ini diperkirakan akan menciptakan lebih dari 1.000 lapangan pekerjaan langsung dan tidak langsung, serta mendorong kolaborasi kuliner dan rantai pasok berkelanjutan. Club Med juga berkomitmen untuk mendapatkan sertifikasi BREEAM “Very Good”, memastikan resor ini memenuhi standar lingkungan yang ketat.
Deputy CEO Club Med, Gregory Lanter mengatakan “Club Med Manado akan menjadi cerminan masa depan pariwisata Indonesia—tempat di mana alam, budaya, dan kesejahteraan berpadu. Ini adalah destinasi untuk penemuan dan penyegaran diri, menghadirkan semangat l’esprit libre di salah satu kawasan terindah Indonesia.”