Jakarta, FORTUNE - Rumah mode asal Italia, Fendi, memperingati 25 tahun sejak rilisnya tas ikonis Fendi Baguette di ajang New York Fashion Week pada Jumat, 9 September 2022. Mengambil inspirasi dari objek itu sendiri, momen kelahiran, semangat, dan aura geografis New York, Baguette diwujudkan dalam banyak cara, baik dalam pakaian dan aksesori. Semua mencerminkan pembuatnya, tanpa pernah mengabaikan kenikmatan dan rasa perayaan bagi pemakainya.
Direktur Artistik Pakaian Wanita, Kim Jones dan Direktur Artistik Aksesoris dan Pakaian Pria, Silvia Venturini Fendi menampilkan kreasi aneka kreasi Fendi Baguette dengan desain segar serta busana Spring/Summer 2023 yang begitu ceria.
Bagi Fendi, kegunaan penting tas menjadi motif multi-kantung, bermigrasi ke seluruh koleksi. Dimensi Baguette yang tidak diragukan lagi membuat kantong mini dan mikro, muncul di parka hingga pelindung kaki, mengelilingi seluruh tubuh, menutupi sarung tangan, topi, rok, sweater dan, tentu saja, tas itu sendiri dalam salah satu iterasi barunya.
“Itu adalah hari yang spesial ketika saya mendesain tas ini; bintang-bintang sejajar. Horoskop mengatakan itu adalah hari Fendi,” kata Venturini dalam keterangan resmi kepada Fortune Indonesia.
Kim Jones juga mengatakan, ia tidak ingin membuat 'koleksi' tradisional untuk ulang tahun. Akan tetapi, persembahan untuk perayaan suatu waktu, saat Baguette menjadi terkenal.
“Saya menghubungkan waktu itu dengan rasa kebebasan yang berlebihan dan kesenangan, kedua kualitas yang dimiliki Baguette,” katanya.
Fashion show yang dibuka oleh Lila Moss dan diakhiri oleh Linda Evangelista juga menjadi tempat debutnya kolaborasi tiga rumah mode ternama, Marc Jacobs, Porter, dan Tiffany & Co. Ini dia beberapa hal yang paling menarik dari fashion show Fendi.