Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
ilustrasi maskapai penerbangan Emirates Airlines (pexels.com/Jeffry S.S.)
ilustrasi maskapai penerbangan Emirates Airlines (pexels.com/Jeffry S.S.)

Jakarta, FORTUNE - Maskapai nasional Uni Emirat Arab, Emirates Airline (EK), resmi menunjuk Bandara Internasional Bahrain (BAH) sebagai destinasi pertama di jaringannya yang sepenuhnya dilayani oleh Airbus A350. Pencapaian ini ditandai dengan kedatangan unit ketiga A350 milik Emirates pada 2 Juni 2025. Langkah ini sejala dengan rencana untuk memperluas layanan A350 ke 17 destinasi global hingga akhir 2025 dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin modernisasi armada dan inovasi layanan penumpang.

Dengan beroperasinya penerbangan ketiga harian menggunakan A350 antara Bandara Internasional Dubai (DXB) dan Bahrain, seluruh layanan Emirates menuju Kerajaan Bahrain kini dioperasikan eksklusif oleh pesawat generasi terbaru tersebut.

Penerbangan ketiga, EK835, lepas landas dari Dubai pukul 02.00 waktu setempat dan tiba di Bahrain pukul 02.15. Penerbangan kembali EK836 berangkat dari Bahrain pukul 03.40 dan tiba di Dubai pukul 06.05.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi Emirates untuk memodernisasi armada dan meningkatkan pengalaman penumpang melalui inisiatif "Fly Better". Airbus A350-900 milik Emirates memiliki konfigurasi tiga kelas kabin, terdiri dari 32 kursi Business Class full-flat (1-2-1), 21 kursi Premium Economy (2-3-2), dan 259 kursi Economy Class (3-3-3).

"Pesawat ini dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal dengan langit-langit kabin lebih tinggi, interior lebih senyap, lorong lebih lebar, dan sistem pencahayaan canggih. Penumpang juga dapat menikmati sistem hiburan ice pemenang penghargaan yang kini hadir dengan pengalaman sinematik lebih baik serta koneksi Wi-Fi lebih cepat di dalam pesawat," demikian dikutip dari keterangan resmi, (4/6).

Penggunaan eksklusif A350 di rute Bahrain memperkuat komitmen Emirates terhadap pasar tersebut dan mencerminkan meningkatnya permintaan akan pengalaman terbang premium di rute jarak pendek dan menengah.

Saat ini, A350 Emirates juga telah melayani sejumlah destinasi seperti Amman (AMM), Kuwait (KWI), Edinburgh (EDI), Mumbai (BOM), Ahmedabad (AMD), Kolombo (CMB), dan Tunis (TUN).

Emirates kembali layani Damaskus setelah 13 tahun

Emirates akan kembali melayani Damaskus melalui Bandara Internasional Damaskus (DAM) mulai 16 Juli 2025, menandai dibukanya kembali layanan setelah 13 tahun terhenti.

Keputusan ini diambil setelah evaluasi menyeluruh bersama Otoritas Penerbangan Sipil Umum Uni Emirat Arab (GCAA). Pada tahap awal, penerbangan akan dilakukan tiga kali seminggu—Senin, Rabu, dan Minggu—dan akan ditingkatkan menjadi layanan harian mulai 26 Oktober 2025.

Layanan ini akan menggunakan pesawat Boeing 777-200LR yang dikonfigurasi dengan 38 kursi Business Class (2-2-2) dan 264 kursi Economy Class.

Penerbangan EK913 akan berangkat dari Dubai pukul 12.00 dan tiba di Damaskus pukul 14.10 waktu setempat. Penerbangan balik EK914 dijadwalkan berangkat pukul 16.30 dan tiba kembali di Dubai pukul 20.30.

Pembukaan kembali rute ini selaras dengan upaya yang lebih luas antara UEA dan Suriah untuk memperkuat hubungan ekonomi dan budaya. Volume perdagangan kedua negara mencapai USD 680 juta (AED 2,5 miliar) pada 2024, naik 23% dibanding tahun sebelumnya. Koneksi udara ini diharapkan turut mendorong pertumbuhan perdagangan, investasi, dan pariwisata.

Emirates juga akan melengkapi layanan ke Damaskus dengan perjanjian codeshare bersama flydubai, guna memperluas pilihan konektivitas ke lebih dari 150 destinasi dalam jaringannya secara global. Langkah ini juga mendukung diaspora Suriah yang besar serta membuka jalur bisnis dan perjalanan baru di kawasan.

Editorial Team