Jakarta, FORTUNE - Gelaran Muslim Fashion Festival (Muffest+) 2023 di di The Westin Jakarta resmi dibuka. Hajatan akbar modest fashion pada 7-10 Maret ini membidik target penjualan fantastis hingga puluhan miliar rupiah.
“Target pengunjung 15 ribu selama empat hari dengan transaksinya Rp30 miliar,” ujar Lisa Fitria selaku Project Director Muffest 2023, Selasa (7/3).
Menurutnya, target tersebut realistis ditambah pameran diadakan jelang Ramadan, sebagai ajang promosi koleksi hari raya, dan orang-orang juga sudah kangen pameran offline.
“Makanya kita adakan dua minggu sebelum Ramadan. Muffest ini kan sudah tahun ke-8 dan ini menjadi rujukan untuk me-launching Raya Collection,” ujarnya.
Memasuki tahun kedelapan, Muffest+ mengangkat tema “Unlock Global Opportunities with Muffest”. Perhelatan ini meliputi fashion show, trade show, international guest designers, MYDC (Modest Young Designer Competition), Next Face 2023, talkshows, dan fashion trend forecasting seminar.
Project Director Muffest, Lisa Fitria mengatakan salah satu yang menarik dari Muffest 2023 adalah kehadiran delapan desainer internasional dari enam negara. Mereka adalah Fadzil Hadin (Brunei Darussalam), Natacha Van (Kamboja), Bandid Lasavong (Laos), Dave Ocampo (Filipina), Hayden NG, Terry Yeo (Singapura), Pitnapat Yotinratanachai, dan Thananpachr Jantajaroenpon (Thailand).
“Ada desainer dari enam negara, yakni Laos, Filipina, Kamboja, Singapura, Thailand, dan Brunei Darussalam yang hadir atas dukungan ASEAN Fashion Designers Showcase atau AFDS,” katanya.
Ada pula modest day. Hari di mana mengenalkan padu padan busana muslim dengan pendekatan yang lebih moderat. “Tetap tertutup. Tetapi misalnya hijabnya boleh pakai turban, tapi leher tetap tertutup," katanya.
Beberapa desainer Indonesia yang hadir, yakni Deden Siswanto, Brilianto, Hannie Hananto, Rosmalina X Sofie, ALEABE Collection by Melly Goeslaw, Barli Asmara, Anggia Handmade, Buttonscarves, Batik Trusmi, kami, Itang Yunasz, dan ALEZA.