Jakarta, FORTUNE - PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) atau Blibli resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/11). Sahamnya menguat 0,44 persen ke harga Rp452 di sesi perdagangan pagi, lalu naik 1,33 persen siang ini.
Melansir RTI Business pada pukul 13.33 WIB, volume perdagangan saham Blibli mencapai 604,81 juta dengan nilai transaksi Rp276,23 miliar dan frekuensi perdagangan 27.618 kali. Rata-rata harganya mencapai RP456,70.
Blibli melepas 15 persen modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum saham perdana dengan harga penawaran Rp450 per saham. Dana IPO-nya mencapai Rp8 triliun. Adapun, perseroan pun mencatatkan kelebihan permintaan 4,4 kali lipat pada Penjatahan Terpusat, sehingga ada kenaikan jumlah alokasi dari 2,5 persen jadi 5,0 persen.
Sepanjang 2022, Blibli jadi unicorn internet kedua terbesar yang melakukan IPO di Asia Pasifik. Jumlah kapitalisasi pasarnya mencapai Rp53,3 triliun.
Selain Blibli, lima emiten lain termasuk perusahaan rumah sakit yang masuk dalam portofolio Grup Saratoga milik Sandiaga Uno, melakukan aksi serupa. Emiten tersebut adalah PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk (PRAY) atau Primaya Hospital, PT Jayamas Medica Industri Tbk (OMED).
Berikutnya PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT), dan PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR).