Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
NFT. (ShutterStock/Sashkin)

Jakarta, FORTUNE - Nama grup idola BTS pasti familier bagi Anda yang mengikuti industri hiburan Korea Selatan (Korsel). Agensinya—Hybe Corporation—berniat untuk terjun ke dunia pertukaran kripto dengan mendirikan usaha patungan bersama platform pertukaran, Upbit.

Melalui aksi korporasi tersebut, Hybe Corporation akan mencicipi rasanya mendulang pundi-pundi uang dari bisnis aset digital NFT. “Kedua pihak akan melakukan pertukaran saham lewat peningkatan modal jatah pihak ketiga,” tulis perusahaan dalam prospektusnya, dikutip dari laman TechCrunch, Kamis (11/11).

Hybe akan membeli 2,5 persen saham Dunamu—induk perusahaan Upbit—seharga 500 miliar won. Secara bersamaan, Dunamu juga akan mengambil alih 5,6 persen saham Hybe yang baru diterbitkan senilai 700 miliar won.

Perdagangan Kartu Foto NFT

Di kalangan penggemar idola musik pop Korea (K-Pop), mengoleksi kartu foto (photo card) per anggota grup merupakan hal lumrah. Benda itu adalah salah satu bonus dari album musik para idola asal Negeri Ginseng. Tak jarang, popularitas anggota grup idola akan berpengaruh pada harga kartu foto tersebut.

Nah, di masa depan, perusahaan patungan antara Hybe dan Upbit akan memproduksi kartu foto bintang K-Pop berbentuk NFT. Tak hanya foto, NFT BTS juga akan dirilis dalam format gambar bergerak, suara artis, dan sebagainya. Para penggemar juga bisa saling bertukar kartu foto digital.

“Pada akhirnya, itu akan diperdagangkan di aplikasi Hybe, Weverse,” ujar CEO Hybe, Bang Sihyuk dan Ketua Dunamu, Song Chihyung. Weverse sendiri adalah aplikasi untuk konten dan komunikasi antara artis K-Pop dan para penggemar.

Selain usaha patungan NFT, Hybe dan anak perusahaannya juga akan mengeksplorasi kans menciptakan video gim BTS dan bisnis webtoon.

Tentang Upbit dan Hybe Corp

Editorial Team

Tonton lebih seru di