Jakarta, FORTUNE - PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) buka suara ihwal bau tak sedap yang berasal dari pabriknya.
Pada Sabtu (20/1) pukul 05.00 WIB, pabrik Chandra Asri Group yang berada di Ciwandan, Anyer, Kota Cilegon mengalami kegagalan fungsi alat penunjang yang berhubungan dengan air pendingin mengandung hidrokarbon.
“Dengan demikian, hal ini bukanlah kebocoran gas seperti informasi yang banyak beredar di media massa,” kata General Manager of Legal and Corporate Secretary TPIA, Erri Dewi Riani, dalam pernyataan yang dikutip Selasa (23/1).
Dengan adanya peristiwa itu, TPIA menghentikan operasional atau shutdown unit Ethylene Plant dan melakukan pembakaran di cerobong (flaring), yakni pembakaran senyawa hidrokarbon yang muncul ketika terjadi kondisi yang tidak biasa dan pemadaman dadakan di pabrik.
Erri mengatakan hal tersebut dilakukan sebagai tindakan pengamanan sesuai dengan prosedur perseroan dan SOP yang berlaku dengan mengutamakan keselamatan dan kesehatan karyawan serta masyarakat sekitar.
“Dapat kami sampaikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujarnya.