Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melemah, Jumat (29/9), setelah naik 0,20 persen di level 6.937,82 pada Rabu (27/9).
Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, IHSG cenderung akan melanjutkan pembentukan wave b menuju 6.861 sebagai support yang dibentuk oleh Fibonacci retracement 38,2 persen dari wave a. "Jika hari ini menembus ke bawah level 6.900," katanya dalam riset harian.
Adapun, level support IHSG berada di 6.900, 6.861, dan 6.804. Sementara itu, level resistennya berada di 7.000, 7.058, dan 7.118. Indikator MACD mengindikasikan momentum bearish.
Ivan memperkirakan IHSG bergerak di rentang support 6.885 dan resisten di 6.955. Saham-saham yang ia soroti untuk hari ini, yaitu: AMRT, BBCA, CPIN, ESSA, dan TKIM.
Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menambahkan, selama IHSG belum mampu menembus area resisten di 7.046, maka saat ini posisinya sedang berada di awal wave (ii) dari wave [iii] sehingga diprediksi masih rawan terkoreksi menembus area support di 6.900.
"Dan akan menuju rentang 6.747-6.861," tulisnya dalam riset harian.
Level support IHSG hari ini berada di 6.900 dan 6.823, sedangkan resistennya di 7.046 dan 7.080. Saham-saham pilihannya hari ini, yakni: ASII, BBCA, KLBF, dan WOOD.