Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Tambang minyak dunia.
Tambang minyak dunia. (Pixabay/Matryx)

Intinya sih...

  • Eskalasi konflik Iran-Israel bisa dorong harga minyak Brent naik 15-20% di atas level sebelumnya.

  • Perang yang mengganggu ekspor minyak Iran bisa membuat harga Brent mencapai US$75–US$78 per barel.

  • Gangguan pasokan hingga 3 juta bpd selama beberapa bulan bisa membuat harga minyak melonjak hingga US$90 per barel, bahkan lebih jika Selat Hormuz ditutup.

Jakarta, FORTUNE – Eskalasi konflik Iran dan Israel diprediksi dapat mendorong harga minyak Brent naik sekitar 15 hingga 20 persen di atas level sebelum konflik, apabila perang menyebabkan ekspor minyak Iran yang sebesar 1,1 juta barel per hari (bpd) terganggu, menurut analis dari Citibank.

"Ini berarti harga Brent bisa berada di kisaran US$75 hingga US$78 per barel," tulis Citi dalam catatannya seperti dilansir dari Reuters, Jumat (20/6).

Editorial Team

EditorEkarina .

Tonton lebih seru di