Jakarta, FORTUNE - Cucu usaha Salim Group, PT CSM Corporatama (Indorent) membatalkann rencana menggelar penawaran umum perdana saham (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Direktur Utama PT Indomobil Multi Jasa Tbk (IMJS), Jusak Kertowidjojo, mengatakan kondisi pasar yang relatif belum stabil sebagai alasan utama di balik batalnya aksi korporasi tersebut. IMJS merupakan induk usaha dari Indorent.
“Sehingga PT CSM Corporatama tetap menjadi perusahaan tertutup dan telah menyesuaikan kembali anggaran dasarnya,” katanya dalam keterbukaan informasi, dikutip Rabu (24/8).
Meski demikian, nilai kepemilikan Indomobil Multi Jasa atas Indorent pun tidak berubah. Perseroan juga masih berperan sebagai pemegang saham pengendali Indorent.
Sebelumnya, IMJS telah mengungkap rencana initial public offering (IPO) dari Indorent sejak April 2022. Kabarnya, nilai IPO itu mencapai triliunan rupiah. Melansir Bloomberg, IFR juga melaporkan pada Senin (20/6) mengenai penjajakan Indorent kepada investor agar target dana IPO sekitar US$250 juta bisa terserap.