Jakarta, FORTUNE - Emiten peralatan dan perlengkapan medis, PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) meraih pertumbuhan pendapatan 134 persen sepanjang 2021.Capaian ini pun turut mendongkrak laba bersih perusahaan hingga naik signfikan 86 persen.
Mengutip laporan keuangan perusahaan, emiten berkode saham IRRA ini membukukan pendapatanRp1,32 triliun, melonjak tajam dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp563,89 miliar.
Alhasil, EBITDA perseroan pun melambung 84 persen menjadi Rp149,62 miliar serta laba bersih melonjak 86 persen menjadi Rp112,38 miliar.
Pencapaian itu sejalan dengan target manajemen tahun lalu yang menginginkan pertumbuhan berada di kisaran 80–100 persen. “Kami juga berhasil meningkatkan performa neraca lewat kenaikan aset yang signifikan, bersumber dari kenaikan ekuitas sehingga posisi neraca perusahaan makin kuat,” kata Direktur Utama PT Itama Ranoraya Tbk, Heru Firdausi Syarif, Selasa (8/3).
Aset IRRA pun meningkat 46 persen mencapai Rp782,04 miliar dibandingkan 2020 dengan total ekuitasnya pun naik 107 persen menjadi Rp502,05 miliar. Sementara itu, jumlah liabilitasnya menurun jadi Rp279,99 miliar.