Jakarta, FORTUNE - Emiten pemilik jaringan RS Hermina, PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), mencetak pendapatan bersih Rp3,34 triliun selama enam bulan pertama 2024.
Angka itu melejit 24,25 persen (YoY) dari Rp2,70 triliun pada periode serupa di tahun 2023. Itu ditopang oleh segmen operasi rawat inap, yang berkontribusi sebesar Rp2,04 triliun, melonjak 32,19 persen (YoY) dari Rp1,54 triliun. Sementara itu, segmen rawat jalan membukukan pendapatan senilai Rp1,22 triliun, naik 13,80 persen (YoY) dari Rp1,07 triliun.
Lalu, segmen operasi non-rumah sakit berkontribusi senilai Rp87,69 miliar pada semester I 2024, tumbuh 10,66 persen (YoY) dari Rp79,25 miliar pada paruh I 2023.
"Tidak terdapat transaksi pendapatan yang dilakukan dengan satu pelanggan dengan jumlah pendapatan kumulatif selama tahun itu melebihi 10 persen dari konsolidasi neto," jelas Manajemen HEAL dalam laporan keuangannya, dikutip Kamis (25/7).
Bersamaan dengan itu, laba bersih RS Hermina pun melejit 69,60 persen (YoY) dari Rp202,34 miliar pada enam bulan pertama 2023, menjadi Rp343,16 miliar pada periode serupa di tahun 2024.
Laba per saham dasar HEAL pun melonjak 66,07 persen (YoY) menjadi Rp23,20 per saham, dari sebelumnya Rp13,97 per saham.
Pada Kamis pukul 14.00 WIB, saham HEAL diperdagangkan di harga Rp1.340, naik 1,52 persen dari harga penutupan kemarin (24/7).