Jakarta, FORTUNE – Indeks Harga Saham Gabungan diprediksi kembali melanjutkan penguatan awal tahun, Rabu (4/1), setelah berjaya pada perdagangan Selasa (3/1).
Akan tetapi, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memperkirakan risiko koreksi jangka pendek sehingga investor harus waspada. Sebab, aliran modal dari investor asing secara year to date (ytd) belum tampak signifikan.
“Momen koreksi wajar dapat investor manfaatkan untuk mengakumulasi pembelian bertarget jangka menengah hingga panjang,” ujarnya dalam riset.
Ia memproyeksikan IHSG bergerak di kisaran support 6.789 dan resisten di 6.956. Sejumlah saham pilihannya, yakni: CTRA, TLKM, ICBP, SMGR, AALI, dan BBNI.
Senada, Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, juga memproyeksikan IHSG kembali menghijau asalkan bergerak di atas 6.787. Jika itu terjadi, maka IHSG berpotensi menguji resisten terdekat, 6.953 sampai dengan 7.023.
Tapi, apabila IHSG belum bisa menembus 6.953, maka masih ada risiko koreksi menguji support, tulisnya dalam riset.
Ia memperkirakan IHSG melaju pada kisaran support 6.786 dan resisten di 6.953. Sejumlah saham pilihannya adalah SMGR, JKON, dan AALI.