Jakarta, FORTUNE - East Ventures sudah mengucurkan investasi untuk lebih dari 80 kesepakatan hingga kuartal ketiga 2022. Penerimanya dari startup tahap awal sampai pertumbuhan.
Menurut Partner East Ventures, Melisa Irene, tahun ini East Ventures menghimpun dana senilai US$550 juta atau setara Rp8,49 triliun. Yang mana US$150 juta khusus untuk investasi tahap awal, sedangkan US$400 juta lainnya untuk tahap pertumbuhan.
“Kita juga bicara follow-on-funding, yang mana startup penerima pendanaan kemudian dia bisa terus berkembang. Kami recap per kuartal III ini sudah lebih dari US$6,7 miliar,” ujarnya di acara EV Open Book, Senin (5/12).
Lebih lanjut, East Ventures juga memiliki dana kelolaan atau AUM (asset under management) di atas US$1 miliar atau setara Rp15,44 triliun. Total GMV (Gross Merchandise Value) tahunan di ekosistem EV pun telah melampaui US$86 miliar.