Erick Thohir Copot Suryo Eko Hadianto dari Kursi Dirut PTBA
Pemegang saham telah menyetujui perombakan susunan direksi.
Dok. IstimewaJakarta, FORTUNE– PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) hari ini, Kamis 23 Desember 2021 telah merombak susunan direksi dan komisarisnya dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta.
Pada agenda RUPSLB hari ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir selaku pemegang saham mayoritas telah menyetujui pemberhentian Suryo Eko Hadianto sebagai direktur utama perseroan. Dia digantikan Arsal Ismail.
Arsal sebelumnya merupakan direktur Pengembangan Usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR). Arsal menduduki posisi terakhirnya itu pada Juni 2020–Desember 2021.
Selain mengangkat Arsal Ismail, RUPSLB juga memberhentikan Dwi Fatan Lilyana sebagai direktur Sumber Daya Manusia, Fuad Iskandar sebagai direktur Pengembangan Usaha, dan Jhoni Ginting sebagai komisaris.
Selain itu, RUPSLB juga menyetujui pengangkatan Suherman sebagai direktur SDM, Rafli Yandra sebagai direktur Pengembangan Usaha dan Devi Pradnya Paramita sebagai komisaris.
Tak ada masalah apa pun dalam perombakan direksi
Suryo dalam sambutan perpisahan kepada manajemen PTBA mengatakan, tak ada masalah apa pun yang terjadi dalam perseroan. Ia menyebut, selama menjadi direktur utama PTBA telah mendapatkan dukungan penuh dari seluruh manajemen serta pemegang saham.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan yang telah bekerja dengan baik, sehingga kinerja perusahaan bisa tercapai. ini bukan karya kami, tapi ini karya seluruh karyawan Bukit Asam,” ujarnya.
Dia pun meminta kepada seluruh jajaran PTBA dapat mendukung manajemen yang baru. Sebab, maju atau mundurnya perseroan tergantung dari kinerja yang akan menjalankan bisnis ini nantinya. “Saya ucapkan terima kasih, karena saat ini saya bisa kerja sama dengan baik tak ada satu friksi dalam memegang jabatan ini,” tuturnya.
Susunan lengkap direksi dan komisaris baru PTBA
Dengan demikian, susunan anggota direksi dan komisaris PTBA menjadi sebagai berikut.
Komisaris Utama dan Independen: Agus Suhartono
Komisaris: Irwandy Arif
Komisaris: E. Piterdono HZ
Komisaris: Carlo Brix Tewu
Komisaris: Devi Pradnya Paramita
Komisaris Independen: Andi Pahril Pawi
Direktur Utama: Arsal Ismail
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Farida Thamrin
Direktur Sumber Daya Manusia: Suherman
Direktur Operasi dan Produksi: Suhedi
Direktur Pengembangan Usaha: Rafli Yandra
