Jakarta, FORTUNE - Emiten kimia milik pengusaha Prajogo Pangestu, PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) atau Chandra Asri Group tengah membangun Pabrik Chlor Alkali – Ethylene Dichloride (Pabrik CA-EDC) di Cilegon, Banten senilai Rp15 triliun. Perseroan menyebut, pabrik ini dapat membuka peluang pekerjaan bagi 3.000 tenaga kerja dalam masa konstruksi dan 250 pekerja saat beroperasi.
Proyek senilai Rp15 triliun ini akan dikelola oleh anak usaha perusahaan, PT Chandra Asri Alkali (CAA), dan ditargetkan rampung pada 2027.
Pemerintahtelah menetapkan Pabrik CA-EDC sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dapat memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Presiden Direktur & CEO Chandra Asri Group, Erwin Ciputra mengatakan, investasi pada Pabrik CA-EDC didukung kuat dengan pengalaman perseroan sebagai tulang punggung di industri petrokimia nasional selama 32 tahun.
“Kami berharap proyek ini menciptakan nilai bagi seluruh pemangku kepentingan dan memberikan dampak ekonomi bagi Indonesia melalui kepemimpinan kami di industri,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (20/3).
Melalui pembangunan Pabrik CA-EDC ini Chandra Asri Group mengklaim akan menciptakan lapangan kerja serta hilirisasi, dan mendukung tercapainya target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen.