Jakarta, FORTUNE - Di tengah pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belakangan ini, apakah ini waktu yang tepat untuk membelii saham-saham jagoan atau blue chip?
Dikutip dari IDX Mobile, IHSG tertekan 1,56 persen ke level 6.544,18 pada perdagangan sesi I, Selasa. Tiga sektor penekan IHSG hari ini adalah energi, basic material, dan keuangan.
"Yang turun kan saham kita kan pasti apa? Blue chip, sebagian turun. It's time to buy. Kan kita bicara investasi jangka panjang, bukan cuma pendek," kata Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman saat ditemui di Jakarta Convention Center, Selasa (11/2).
Berdasarkan data yang dilansir dari Stockbit, beberapa saham blue chip memang dilepas oleh investor asing. Sebut saja BMRI (Rp185,15 miliar); TLKM (Rp141,88 miliar); BREN (Rp111,17 miliar); BBCA (Rp107,53 miliar); BBRI (Rp76,27 miliar); dan BBNI (Rp41,75 miliar).
Sejumlah saham terkoreksi signifikan, seperti BREN (-8,27 persen); TLKM (-4,92 persen); BMRI (-2,20 persen); dan BBNI (-1,69 persen). Khusus BREN, salah satu sentimennya yakni: gagalnya saham tersebut masuk ke ineks MSCI IMI, bersamaan dengan saham afiliasi Prajogo Pangestu lainnya (CUAN dan PTRO).