Jakarta, FORTUNE - Emiten Grup Sinar Mas, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA), membeberkan jadwal rencana stock split yang sebelumnya disetujui dalam RUSPLB pada akhir Juni 2024.
Berdasarkan prospektus dari keterbukaan informasi, akhir perdagangan saham DSSA dengan nilai nominal lama di pasar reguler dan pasar negosiasi jatuh pada 17 Juli 2024. Selanjutnya, pada 18 Juli 2024, saham DSSA akan diperdagangkan dengan nilai nominal baru di pasar reguler dan pasar negosiasi.
Kemudian, recording date berjalan pada 19 Juli 2024, yang dilanjutkan dengan awal perdagangan saham DSSA dengan nilai nominal baru di pasar tunai pada 22 Juli 2024.
Adapun, DSSA, saham dengan harga termahal di bursa saat ini, akan menggelar stock split dengan rasio 1:10. Dus, nilai nominal saham perseroan akan berubah dari Rp250 per saham, menjadi Rp25 per saham, setelah aksi tersebut.
"Dengan dilaksanakannya Stock Split dengan rasio 1:10, maka jumlah saham yang diterbitkan dan disetor dalam perseroan akan berubah dari 770,55 juta, menjadi 7,70 miliar saham," demikian isi prospektus perseroan, dikutip Jumat (12/7).
Pada Jumat pukul 16.17 WIB, saham DSSA diperdagangkan di harga Rp283.000 per saham, naik 1,07 persen.