Jakarta, FORTUNE – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi kembali menguat terbatas, Rabu (15/2), setelah ditutup naik 0,61 persen ke level 6.941,85.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya memprediksi IHSG naik terbatas di kisaran 6.803 sampai dengan 6.988. Perkembangan laju IHSG masih mengindikasikan pola sideway.
Dari segi sentimen, penopang indeks acuan saham hari ini meliputi rilis data perekonomian neraca perdagangan, yang kabarnya masih berada dalam kondisi stabil. Itu berkat kinerja emiten sepanjang 2022 yang menunjukkan hasil yang cukup baik.
“Tentunya itu turut menopang kenaikan dari pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” tulisnya dalam riset, seraya menyoroti saham UNVR, BBCA, SMGR, GGRM, BBRI, AKRA, TBIG, dan SMRA.
Kemarin (14/2), IHSG bergerak konsisten di zona hijau berkat sentimen positif penguatan indeks di Wall Street, seiring dengan aksi beli investor terhadap saham teknologi menjelang rilis data inflasi yang diproyeksikan menurun lagi. Selain itu, kenaikan sejumlah haarga komoditas pun turut mendukung pergerakan IHSG.