Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat terbatas, Senin (16/10), menjelang rilis data ekonomi neraca dagang.
Pada Jumat (13/10) pekan lalu, IHSG ditutup melemah 0,12 persen ke level 6.926,78 setelah dibuka di 6.941,52.
Menurut CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, IHSG akan melaju di kisaran support 6.789 dan resisten di 6978 hari ini.
"Neraca perdagangan diproyeksikan akan berada dalam kondisi relatif stabil sehingga dapat memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG hari ini," katanya dalam riset harian.
Namun, masih ada sentimen negatif dari capital outflow dan fluktuasi nilai tukar rupiah. Potensi koreksi wajar karena sentimen itu bisa investor manfaatkan untuk mengakumulasi pembelian.
Di kondisi tersebut, William menyoroti saham-saham berikut ini: AKRA, LSIP, SMGR, BBCA, UNVR, ASII, ITMG, dan TLKM.
KB Valbury Sekuritas dalam risetnya juga menyoroti rilis data ekonomi minggu ini. Termasuk data neraca dagang, pembaruan ekspor dan impor, serta suku bunga acuan dari pasar domestik. Sementara itu, dari pasar internasional akan ada rilis data pertumbuhan PDB periode kuartal ketiga 2023 dan penjualan ritel Amerika Serikat (AS).
Bagaimana dengan proyeksi pergerakan IHSG secara teknikal? Berikut ini ulasannya.