Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan kembali menguat pada Kamis (17/2), setelah parkir di zona hijau dengan kenaikan 0,63 persen ke level 6.850 pada penutupan perdagangan Rabu (16/2).
Penguatan kemarin terjadi seiring dengan menguatnya bursa saham global usai meredanya ketegangan antara Rusia dan Ukraina. Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova menilai, hari ini kondisi pasar masih cukup kondusif berkat sentimen serupa.
Namun, investor perlu mencermati potensi profit taking, setelah IHSG menghijau dalam dua hari terakhir. “Dari dalam negeri belum ada rilisan data ekonomi yang akan memberi pengaruh signifikan pada kenaikan IHSG,” jelas Ivan kepada Fortune Indonesia.
Berdasarkan analisis teknikal, Ivan memproyeksikan IHSG akan kembali menguji di level 6.874. Jika terjadi kenaikan di atas 6.874, maka jalan menuju 6.934 menuurtnya akan semakin terbuka.
Lebih lanjut, pergerakan IHSG hari ini diprediksi berada di rentang support 6.800, 6.727, 6.699 dan resisten 6.874, 6.934, dan 7.030. “Berdasarkan indikator MACD menandakan kondisi bullish,” kata Ivan.
Dia pun menyoroti sejumlah saham pagi ini, yaitu: ASII, BRPT, EXCL, INDF, dan INKP.