Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
ShutterStock/MihaCreative

Jakarta, FORTUNE - Mandiri Sekuritas menyebut pasar ekuitas Indonesia saat ini lebih menarik minat para investor asing dibandingkan pasar lain di wilayah Asia tenggara, berdasarkan valuasi, diversifikasi sektor, dan resiliensi. 

Head of Equity Research Mandiri Sekuritas, Adrian Joezer mengatakan, walaupun secara year to date indeks pasar modal Indonesia tergolong volatil, tapi masih relatif menarik bagi investor asing.

Pendapatnya mengacu pada jumlah aliran masuk dana asing (net foreign inflow) yang masuk ke pasar ekuitas Indonesia sejak Februari sampai dengan Mei, yang berjumlah Rp20 triliun. Angka itu hampir menyamai dana asing yang keluar (net foreign outflow) dari Indonesia ke Cina pada Desember 2021 dan Januari 2022, yang totalnya Rp24 triliun.

“Waktu itu kan ada ketakutan itu pembukaan kembali ekonomi Cina, terjadi outflows cukup besar Rp24 triliun. Tapi di periode Februari sampai Mei, dana asing kembali lagi ke Indonesia,” katanya kepada pers di The Loft, Menara Mandiri 2, Rabu (7/6). “Sebenarnya mereka masih melihat Indonesia cukup menarik juga.”

Tiga faktor pendukung pasar ekuitas Indonesia di paruh kedua 2023

Editorial Team

Tonton lebih seru di