Jakarta, FORTUNE – PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencapai level 8.040 di penghujung 2023, seiring dengan peralihan kebijakan The Fed dan kondisi fundamental ekonomi nasional.
Optimisme itu berlandaskan sejumlah katalis. Menurut Senior Portofolio Manager Equity, Manulife Aset Manajemen Indonesia, Samuel Kesuma, itu karena akan ada kenaikan Upah Minimum Regional (UMR). Hal itu berpotensi mendongkrak konsumsi karyawan dan masyarakat.
“Faktor kedua, kalau ada pemilihan umu, memang secara historis [kenaikan] pergerakan uang selalu terjadi,” kata Samuel di acara 2023 Market Outlook: Seeds of Opportunity Manulife Investment Management secara virtual, Selasa (17/1).
Adapun, dana pemilihan umum (pemilu) serentak pada 2024 mencapai Rp110,4 trilun. Itu lebih besar 2,5 kali dari anggaran pemilu pada 2019, yang terdiri dari pemilu (Rp25,6 triliun) dan pemilihan kepala daerah (Rp20 triliun).
Chief Economist and Investment Strategist Manulife Aset Manajemen Indonesia, Katarina Setiawan mengatakan pembelanjaan mayoritas dana pemilu 2024 kan berjalan mulai paruh kedua 2023. “Karena pemilunya di kuartal pertama 2024, jadi akan sangat membantu daya beli,” imbuhnya.
Indonesia juga termasuk salah satu anggota G20 dengan pertumbuhan lebih cepat bersama India dan Cina, berdasarkan data International Monetary Fund (IMF).