MEDC Siapkan Dana Rp1,89 Triliun untuk Bayar Obligasi Jatuh Tempo

Intinya sih...
MEDC siapkan dana Rp1,89 triliun untuk bayar obligasi jatuh tempo.
Dana berasal dari hasil penerbitan Obligasi Berkelanjutan V Tahap III Tahun 2025 yang sukses dilaksanakan pada Januari 2025.
Komitmen perusahaan terhadap pelunasan utang ini ditegaskan oleh Direktur Keuangan Medco Energi Internasional, Anthony R. Mathias.
Jakarta, FORTUNE - Di tengah dinamika perekonomian yang terus bergerak, baik di tingkat global maupun domestik, kabar positif tidak hanya datang dari sektor fiskal pemerintah.
Sinyal optimisme juga terpancar dari geliat korporasi Tanah Air. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) atau yang lebih dikenal dengan MedcoEnergi, menunjukkan keseriusannya dalam mengelola kewajiban finansial dengan menyiapkan dana Rp1,89 triliun untuk melunasi pembayaran Obligasi Berkelanjutan IV Tahap III Tahun 2022 Seri A yang akan jatuh tempo pada 26 Juli 2025.
Melalui keterbukaan informasi yang dirilis Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur Keuangan Medco Energi Internasional, Anthony R. Mathias, mengatakan perusahaannya telah mengamankan dana yang diperlukan untuk membayar pokok obligasi tersebut. Dana ini telah ditempatkan secara khusus pada rekening escrow perusahaan, sementara dana untuk pembayaran kupon obligasi dialokasikan ke rekening giro perusahaan.
Mathias menjelaskan sumber utama dana untuk membayar pokok Obligasi Berkelanjutan IV Tahap III Tahun 2022 Seri A berasal dari hasil penerbitan Obligasi Berkelanjutan V Tahap III Tahun 2025 yang sukses dilaksanakan pada Januari 2025.
Obligasi Berkelanjutan V Tahap III Tahun 2025 ini berhasil menghimpun dana total Rp2,50 triliun. Dana segar ini memang secara spesifik ditujukan untuk melunasi berbagai obligasi rupiah perusahaan yang jatuh tempo pada 2025, termasuk di dalamnya adalah pembayaran Obligasi Berkelanjutan IV Tahap III Tahun 2022 Seri A.
Komitmen perusahaan terhadap pelunasan utang ini ditegaskan oleh Anthony.
“Perusahaan berkomitmen penuh untuk melaksanakan pelunasan Obligasi Berkelanjutan IV Tahap III Tahun 2022 Seri A pada tanggal 26 Juli 2025 dan hingga surat ini dibuat perusahaan tidak memiliki rencana untuk merubah keputusan atau hal penting lainnya terkait pelunasan tersebut,” demikian bunyi pernyataan Anthony.
Kesiapan MedcoEnergi dalam memenuhi kewajiban pembayaran obligasi ini sejalan dengan kinerja keuangan positif yang berhasil dibukukan perseroan sepanjang 2024.
Berdasarkan laporan keuangannya, MEDC mencatatkan laba bersih yang signifikan, mencapai US$367 juta. Angka ini menunjukkan peningkatan yang menggembirakan dibandingkan dengan 2023. Pendorong utama pertumbuhan laba ini adalah kinerja solid PT Amman Mineral Internasional Tbk serta kontribusi EBITDA penuh selama satu tahun dari Blok 60 Oman.
Lalu dari sisi operasional, MedcoEnergi menunjukkan performa baik. Produksi minyak dan gasnya sepanjang 2024 mencapai 152.000 barel setara minyak per hari (mboepd). Capaian ini bahkan melampaui target yang ditetapkan sebelumnya, didorong oleh peningkatan penyaluran gas dari aset-aset strategis perusahaan di Sumatra Selatan dan Corridor.
Kombinasi antara pengelolaan utang yang baik dan kinerja operasional yang solid memberikan sinyal positif bagi fundamental dan prospek MedcoEnergi ke depan.