Pemilik Anteraja Raih Pinjaman Rp200 M dari Bank of China

Jakarta, FORTUNE - PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) mengantongi pinjaman perbankan term loan (committed) dari Bank of China (Hong Kong) Limited Cabang Jakarta senilai Rp200 miliar.
Direktur Keuangan sekaligus Corporate Secretary Adi Sarana Armada, Jerry Fandy Tunjungan mengatakan dana pinjaman tersebut akan perseroan gunakan untuk membeli unit kendaraan baru. Nantinya, perseroan akan menyewakannya kepada pelanggan.
Sebagai dampak, perseroan mengharapkan dampak terhadap pendapatannya. “Revenue perseroan [diharapkan] meningkat sehingga kegiatan usaha berkembang,” tulis Jerry, sebagaimana dilansir dari keterbukaan informasi, Rabu (2/8).
Adapun, hingga kuartal pertama 2023, jumlah armada untuk bisnis rental kendaraan konsisten meningkat hingga kurang lebih 29.000 unit.
Di luar pembiayaan kredit, penambahan armada juga menggunakan belanja modal. Pada 2023, perseroan menganggarkan belanja modal senilai Rp1,3 triliun, yang mana Rp176 miliar di antaranya diserap untuk lini penyewaan kendaraan mobil.