Jakarta, FORTUNE - Bursa Efek Indonesia kedatangan emiten ke-44, yakni PT Black Diamond Resources Tbk (COAL), yang mayoritas sahamnya dikuasai oleh konglomerat muda Sujaka Lays.
Di perdagangan perdana, Rabu (7/9), saham COAL tercatat mentok auto reject atas (ARA) di level Rp135, naik dari harga penawaran Rp100 per saham.
Adapun, setelah mencatatkan saham di BEI, kini saham COAL dimiliki oleh Sujaka Lays (42 persen), PT Esa Gemilang (24 persen), Arie Rinaldi (6 persen), PT Alam Tulus Abadi (4 persen), Herry Sen (4 persen), dan publik (20 persen).
Sujaka Lays merupakan pengendali Black Diamond Resources, juga ultimate beneficiary owner (UBO). Ia tak hanya memiliki saham COAL secara langsung. Sebab, Presiden Direktur PT Indo Komoditi Korpora Tbk (INCF) itu juga memiliki 99 persen saham di PT TAlam Tulis Abadi, sehingga termasuk pemegang saham tak langsung COAL lewat perusahaan tersebut.