Jakarta, FORTUNE - PT Astra Graphia Tbk (ASGR) meraih pertumbuhan laba bersih dan pendapatan sepanjang 2023. Meski kenaikan pendapatannya tipis, laba bersih anak usaha Grup Astra ini naik dua digit.
Pendapatan Astra Graphia meningkat 2,02 persen (YoY) dari Rp2,90 triliun menjadi Rp2,96 triliun sepanjang 2023.
Kendati demikian, laba bersih perseroan berhasil melonjak 45,32 persen (YoY) menjadi Rp141,07 miliar, dari sebelumnya Rp97,07 miliar. Laba per saham dilusiannya pun bertumbuh 45,33 persen (YoY) dari Rp71,96 menjadi Rp104,58.
Peningkatan laba bersih itu secara khususnya berasal dari perbaikan biaya yang berkelanjutan serta optimalisasi biaya operasional. "Perseroan terus melakukan inovasi dan digitalisasi di dalam setiap lini bisnis untuk membangun bisnis yang kuat dan berkelanjutan," jelas Presiden Direktur Astra Graphia, Hendrix Pramana dalam keterangan resminya.
Kontribusi terbesar berasal dari jasa dan sewa, yakni senilai Rp1,54 triliun, naik 4,76 persen (YoY) dari Rp1,47 triliun pada 2022. Diikuti oleh penjualan barang sebesar Rp868,19 miliar, turun 8,85 persen (YoY) dari Rp952,52 miliar. Sisanya didapat dari pendapatan proyek sebesar Rp559,45 miliar, tumbuh 16,58 persen (YoY) dari Rp479,87 miliar.