MARKET

Musim Rilis Kinerja Emiten Bepeluang Dongkrak IHSG Hari Ini

Penguatan IHSG diprediksi masih terbatas.

Musim Rilis Kinerja Emiten Bepeluang Dongkrak IHSG Hari IniPerdagangan IHSG setelah lebaran. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/pras)
24 October 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)  diprediksi kembali menguat pada perdagangan Senin (24/10), melanjutkan kenaikan 0,53 persen pada akhir pekan lalu.

Analis Riset Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper, mengatakan pergerakan IHSG hari ini masih akan ditopang musim rilis kinerja emiten pada kuartal ketiga 2022. "Namun, pergerakan masih relatif terbatas setelah penguatan sepekan terakhir, sehingga rentan terkoreksi," katanya dalam riset. 

Ia memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang support 6.975 dam 6.933, serta resisten di level 7.058 dan 7.099. Saham-saham pilihannya, yakni: BBCA, MNCN, TOWR, MIKA, HMSP, TBIG, ERAA< SSMS, AKRA, dan TKIM.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, juga memprediksi IHSG menguat didorong oleh masa pengumuman kinerja kuartalan emiten dalam beberapa waktu ke depan. Selain itu, kebijakan Bank Indonesia (BI) dalam menaikkan suku bunga acuan  pekan lalu pun masih jadi sentimen positif.

“Ditambah dengan capital inflow yang tampak terus berlangsung, sehingga terus bertumbuh ke dalam pasar modal Indonesia,” katanya dalam riset. 

William memprediksi IHSG bakal melaju di kisaran support 6.921 dan resisten 7.098. Saham-saham pilihannya meliputi ASII, BBCA, ASRI, TLKM, GGRM, dan BBRI.

Pada perdagangan Jumat ((21/10), IHSG ditutup naik 0,53 persen di level 7,017.77 berkat optimisme pasar setelah Bank Indonesia menaikkan suku bunga 50 bps. Kebijakan ini dianggap baik untuk menyokong perekonomian dan nilai tukar rupiah dalam jangka pendek.

Proyeksi IHSG hari ini secara teknikal

Proyeksi pergerakan IHSG. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Secara teknikal, Tim Analis MNC Sekuritas menjelaskan, kenaikan IHSG masih bisa bertahan di atas MA20, tapi dengan volume yang relatif mengecil. Posisi IHSG diperkirakan berada di akhir wave iii dari wave b dari wave (y) dari wave [y] dari wave B.

“Sehingga penguatan relatif terbatas dan rawan koreksi untuk membentuk wave iv,” katanya.

Dengan demikian, IHSG diprediksi mampu menguji rentang area 6.950 sampai dengan 7.000 lebih dulu dan akan kembali menguat ke 7.050 sampai dengan 7.100.

Adapun, pada level support IHSG hari ini diprediksi berada di kisaran 6.747 dan 6.847, sedangkan resistennya di 7.050 dan 7.100. Empat saham pilihan MNC Sekuritas adalah ADMR, HRUM, JPFA, dan MIKA.

Related Topics