Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
FD2_2234.jpg
London Marathon/Dok. londonmarathonevents.co.uk

Jakarta, FORTUNE - Saat lebih dari 56.000 pelari bersiap menyusuri rute ikonik London Marathon TCS 2025, teknologi hadir bukan hanya untuk mendukung performa individu, tetapi juga untuk memperkuat komitmen keberlanjutan acara berskala global ini.

Dengan pasar perangkat wearable yang diperkirakan mencapai nilai US$171 miliar pada 2032, penggunaan jam tangan GPS, aplikasi pelatihan, hingga platform berbasis AI telah menjadi bagian penting dari persiapan para peserta. Namun, di luar itu, penyelenggara London Marathon memanfaatkan teknologi canggih untuk mengurangi dampak lingkungan dan mencetak sejarah baru dalam dunia olahraga.

Tahun ini, London Marathon mencatatkan rekor dunia baru dengan jumlah finisher terbanyak, melampaui rekor sebelumnya di New York. Direktur lomba Hugh Brasher menggambarkan suasana hari itu sebagai "benar-benar luar biasa," dan menekankan bahwa maraton ini "lebih dari sekadar berlari sejauh 26,2 mil — ini tentang merayakan kemanusiaan."

Sekitar 800.000 penonton memenuhi jalanan London, menciptakan atmosfer yang belum pernah terjadi sebelumnya dan mempertegas pentingnya komunitas dalam setiap aspek acara, termasuk dalam upaya keberlanjutannya.

1. Mengubah urin pelari menjadi pupuk

Salah satu inovasi unik tahun ini adalah penggunaan teknologi sirkular untuk mengolah limbah manusia. Sebuah perusahaan rintisan, NPK Recovery, memanfaatkan urin dari toilet di titik-titik tertentu untuk menghasilkan pupuk berbasis bio. Sekitar 1.000 liter urin akan dikumpulkan dan diproses menggunakan bakteri untuk menghasilkan amonium nitrat, nutrisi penting bagi pertumbuhan tanaman.

"Urin tidak harus dianggap sebagai limbah, dan kami bangga bisa berkontribusi dalam komitmen keberlanjutan TCS London Marathon," ujar Hannah Van Den Bergh, pendiri NPK Recovery, melansir Forbes (29/4).

Inisiatif ini juga didukung oleh PEEQUAL, perusahaan penyedia toilet inovatif berbasis kesetaraan gender. Amber Probyn, salah satu pendirinya, menambahkan, "Kami senang bisa hadir di TCS London Marathon karena kami percaya perempuan tidak seharusnya memilih antara menunggu lama atau melewatkan start lomba."

Kate Chapman, Kepala Keberlanjutan London Marathon Events, menegaskan bahwa bagian dari strategi lingkungan mereka adalah menemukan “penggunaan lanjut” dari limbah, termasuk melalui komposting, penggunaan ulang, dan daur ulang kreatif.

2. Aplikasi cloud untuk pelaporan real-time

Editorial Team

Tonton lebih seru di