Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
IMG_9619.jpeg
Press Conference Halodoc di Jakarta. Dok Fortune Indonesia

Intinya sih...

  • 53% Ibu di Indonesia memikul peran ganda sebagai pengambil keputusan layanan kesehatan dan pencari nafkah.

  • 74% Ibu mengelola urusan layanan kesehatan untuk tiga atau lebih anggota keluarga, dengan 80% waktu yang didedikasikan untuk mengelola kesehatan keluarga.

  • 78% Ibu menunda janji medis atau perawatan diri dalam 12 bulan terakhir, sementara 74% masih melanjutkan tugas caregiving meski sedang sakit.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - Halodoc, ekosistem layanan kesehatan digital Indonesia, meluncurkan analisis tren kesehatan bersama YouGov yang menyoroti peran ibu dalam kesehatan keluarga. Dalam laporan bertajuk Indonesia Health Insights, General Manager YouGov Indonesia dan India, Edward Hutasoit, menyatakan bahwa sebanyak 53 persen Ibu di Indonesia masih memikul peran ganda, baik sebagai pengambil keputusan layanan kesehatan sekaligus pencari nafkah.

Bahkan, 74 persen ibu mengelola urusan layanan kesehatan untuk tiga atau lebih anggota keluarga. Dari total waktu yang dikeluarkan, 80 persen di antaranya didedikasikan untuk mengelola kesehatan anggota keluarga. Secara terperinci, 32 persen digunakan untuk anak, 23 persen untuk orang tua, dan 21 persen untuk suami, sementara hanya 17 persen yang tersisa untuk merawat kesehatan diri sendiri.

“Sebagai penyedia riset laporan ini, kami menemukan peran ibu sebagai caregiver atau wellness warrior penuh dengan tekanan dan tantangan yang sering kali tidak terlihat. Sebanyak 54 persen ibu menyebut caregiving sebagai pekerjaan tanpa jeda, namun pengakuan atas peran besar ini masih jarang diberikan,” tutur Edward dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (2/10).

Selain itu, terhadap sejumlah tantangan yang dihadapi ibu dalam menjaga kesehatan keluarga, yang menunjukkan bahwa sebanyak 78 persen Ibu menunda janji medis atau perawatan diri dalam 12 bulan terakhir. Sementara itu, 74 persen Ibu masih tetap melanjutkan tugas caregiving meski sedang sakit.

“Meski terlihat kuat, mereka tetap manusia biasa yang membutuhkan ruang untuk beristirahat, merasa didukung, dan diperhatikan. Itulah mengapa kami peduli, karena kesehatan dan ketahanan ibu berbanding lurus dengan kesehatan keluarga dan masyarakat yang mereka jaga,” ujar Fibriyani Elastria, Chief Marketing Officer Halodoc

Menurut data internal Halodoc tahun 2025, masalah kesehatan fisik yang paling sering diabaikan atau ditunda oleh mereka, meliputi perawatan kulit non-jerawat, kesehatan gigi dan mulut, kesehatan seksual dan reproduksi, hingga kesehatan mental. Fakta ini menegaskan bahwa peran ganda yang dijalani ibu sering kali membuat kebutuhan dasar kesehatan pribadi mereka terpinggirkan.

Survei ini dilakukan oleh YouGov pada September 2025, yang dilakukan pada 510 responden yang teridentifikasi sebagai ibu, dengan rentang umur 25-49 tahun.

Topics

Editorial Team