Jakarta, FORTUNE - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) akan dikategorikan sebagai program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Sehingga, pembiayaannya bisa diambil dari paket anggaran PEN 2022 yang telah disiapkan pemerintah.
“2022 paket pemulihan ekonomi sebesar Rp450 triliun dan masih belum dispesifikasi seluruhnya, jadi ini nanti mungkin bisa dimasukkan dalam bagian Program PEN,” kata Menkeu Sri Mulyani dalam Konferensi Pers usai Rapat Paripurna DPR, Selasa (18/1).
Meski demikian, Bendahara Negara memastikan pelaksanaan anggaran PEN akan tetap difokuskan pada aspek yang paling prioritas seperti pemberian bantuan sosial untuk pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
Adapun pemindahan IKN nantinya terdiri dari lima tahapan yaitu tahapan paling kritis sesudah Undang-Undang dibuat yakni pada 2022-2024. Tahap pertama ini akan difokuskan pada pengembangan akses infrastruktur bagi IKN sehingga rencananya anggaran untuk aspek ini akan masuk dalam paket Program PEN 2022.
Setelahnya, pembangunan IKN akan dilanjutkan ke tahap kedua hingga tahap kelima, dengan rentang waktu dua puluh tahun yakni 2025-2045. “Kita nanti bisa desain kebutuhan awal terutama pelaksanaan akses infrastruktur bisa masuk dalam kategori penguatan pemulihan ekonomi dalam Program PEN 2022,” kata Sri Mulyani.