Jakarta, FORTUNE - Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) atau Bank sentral Selandia Baru menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun terakhir. Langkah itu diambil untuk mengatasi tekanan inflasi dan menstabilkan pasar properti yang sempat memanas.
Lembaga tertinggi perbankan di negeri kiwi itu menaikkan 25 basis poin menjadi 0,50 persen dan membuat New Zealand Dollar (NZD) bergerak naik sebentar lalu tertekan kembali.
Kenaikan suku bunga ini sebelumnya telah diperkirakan oleh 20 ekonom berdasarkan survei, dilansir Reuters, Kamis (10/10). Namun, bank menahan karena Covid-19 varian Delta mewabah. "Ini sudah cukup sejalan dengan apa yang dikehendaki oleh semua orang," kata Market Strategist RBNZ, Jason Wong.