Jakarta, FORTUNE - Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, mengatakan kestabilan harga pangan, terutama beras, dapat terjaga selama pandemi COVID-19. Ketersediaan beras di gudang Bulog hingga akhir 2021 mencapai 1 juta ton, yang terdiri dari 987.157 ton cadangan beras pemerintah (CBP) dan 5.614 ton beras komersial.
“Kami menjamin jumlah stok tersebut dalam stabilisasi harga hingga awal tahun 2022,” katanya saat rapat dengar pendapat (RDP) secara virtual dengan Komisi IV DPR, Senin (17/1).
Selain itu, ia mengatakan realisasi pengadaan gabah dan beras petani hingga akhir 2021 mencapai 1,21 juta ton, sesuai dengan jumlah CBP yang ditentukan setiap tahunnya.
Menurutnya, penyerapan tertinggi terjadi pada Mei hingga Juni 2021 yang berkisar 50 persen sampai 65 persen terhadap total serapan per tahun.