Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Menteri Keuangan, Sri Mulyani. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Jakarta, FORTUNE - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan anggaran pemerintah untuk membangun rumah sakit dan sekolah di Indonesia sangat besar. Namun, kata dia, pinjaman dari lembaga multilateral tetap dibutuhkan sebagai katalis untuk meningkatkan kualitas sistem kesehatan dan pendidikan.

Hal tersebut ia sampaikan saat memberi sambutan dalam acara Launching Ceremony of the 2022-2025 Islamic Development Bank (IsDB) Group Member Country Partnership Strategy for Indonesia, Selasa (19/07)

"Jadi, dalam hal ini saya berharap bahwa Islamic Development Bank (IsDB) financing tidak menggantikan tetapi lebih sebagai peran katalis yang baik dalam mencoba meningkatkan hasil output pendidikan serta kesehatan di Indonesia," ujarnya.

Pun demikian, lanjut Sri Mulyani, reformasi struktural juga diperlukan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan dan kesehatan. Sebab, seringkali pembiayaan dari IsDB dalam membantu membangun infrastruktur tidak membuahkan hasil yang optimal tanpa adanya dukungan kebijakan dari pemerintah.

"Banyak dari fokus ISDB dalam bentuk bangunan dalam hal ini seperti membangun kampus, sekolah, atau kesehatan tidak dapat mencapai hasil yang baik dari segi kualitas pendidikan dan kesehatan, kecuali jika kita juga memperbaiki kebijakan. Seperti memperbaiki kurikulum dan memastikan peningkatan layanan kesehatan," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bendahara Negara juga membeberkan sejumlah upaya yang dilakukan pemerintah untuk mencegah resesi terjadi di Indonesia. Pasalnya, kenaikan suku bunga acuan, pengetatan likuiditas serta lonjakan harga pangan dan energi membuat ancaman pelemahan ekonomi kian nyata dan menghantui berbagai negara.

"Saya berharap dalam kasus ini, Indonesia akan dapat terus menavigasi tantangan tambahan lainnya untuk ekonomi kita dan sekarang dalam ekonomi global," terangnya. 

Dua strategi utama

Editorial Team

Tonton lebih seru di