Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Stok beras di gudang Bulog di Padang, Sumatra Barat. ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi

Jakarta, FORTUNE - Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan defisit produksi beras akan semakin melebar pada Desember 2023. Pasalnya, produksi beras domestik hingga akhir September mengalami penurunan akibat kekeringan, sementara konsumsinya tidak berubah atau cenderung naik.

"Diperkirakan defisit terbesar terjadi di Desember yaitu -1,45 juta ton beras," ujar Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, dalam konferensi pers, Senin (16/10).

Amalia mengatakan luas panen padi sepanjang Januari-September 2023 mencapai 8,66 juta hektare atau turun 0,03 juta hektare dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.

Sementara itu, potensi luas panen Oktober-Desember diperkirakan mencapai 1,4 juta hektare, turun 12,67 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu. Dengan demikian, luas panen padi hingga akhir tahun diperkirakan hanya mencapai 10,20 juta hektare, atau lebih rendah 0,26 juta hektare dibandingkan dengan tahun lalu.

Editorial Team

Tonton lebih seru di