Jakarta, FORTUNE - Industri perfilman kembali bangkit, setelah dua tahun lebih lesu terkena dampak pandemi Covid-19. Sundance Film Festival: Asia kembali diadakan dan resmi dibuka secara offline di Jakarta pada 25-28 Agustus 2022 untuk memenuhi antusiame pecinta film Tanah Air.
Chief Operating Officer (COO) IDN Media, William Utomo mengatakan, ini merupakan tahun kedua Sundance Film Festival: Asia hadir di Jakarta, setelah sebelumnya selalu diadakan di Hong Kong. Acara tersebut akan semakin menarik, terlebih bisa kembali diadakan secara offline.
Bagi IDN Media, Sundance Film Festival: Asia menjadi salah satu bentuk komitmen kami untuk mendukung industri perfilman Indonesia, sejalan dengan visi perusahaan mendemokratisasi akses terhadap informasi yang berkualitas.
"Kami menyiapkan berbagai rangkaian acara yang tidak hanya memberikan inspirasi, tapi uga bisa menjembatani kolaborasi antar stakeholder di industri perfilman dan membuka jalan bagi lebih banyak karya sineas Indonesia untuk mendapatkan rekognisi di panggung dunia," katanya di Jakarta, Kamis (16/8).
William berharap, ajang ini bisa memantik semangat dan kepercayaan diri para sineas Tanah Air dalam berkarya dan berkompetisi di mancanegara. Menurutnya, Indonesia memiliki banyak potensi untuk mengekspor komoditas perfilman ke luar negeri, didukung dengan bakat para sineas dengan berbagai karyanya yang original.
"Ada dua syarat agar komoditas perfilman bisa mendunia: produknya harus bagus dan memiliki jalur distribusi, misalnya dengan mencari partner di luar," katanya.
Co-Founder and Chief Instigator XRM Media Michael Chow menambahkan, dua tahun adalah merupakan waktu panjang hingga akhirnya dapat menyelenggarakan Sundance Film Festival: Asia 2022 secara offline di Jakarta. Namun, hal ini akhirnya terbayar dengan dukungan dan sambutan positif dari Sundance Institute dan IDN Media.
"Sundance Film Festival: Asia 2022 ini akan menjadi ajang untuk merayakan penceritaan dan perfilman independen, sekaligus mengenalkan dan menyebarkan budaya Indonesia ke dunia internasional melalui film," katanya.
Ke depan, XRM Media berkomitmen terus mendukung bangkitnya industri film independen, baik dari segi pencarian maupun pendanaan.